Langkah Percepat Loading Website WordPress Anda! Siap Coba?

No Comments

Kecepatan akses sebagai salah satu faktor penting, terutama loading website WordPress. Kenapa Kecepatan Penting untuk Website Anda? Anda pasti tidak mau merasakannya, terhubung satu web buat mendapat info tetapi justru menemui halaman dengan loading page lama. Begitu halnya pengunjung web Anda. Mereka bisa selekasnya tinggalkan web Anda jika info yang ada terlampau lamban diperlihatkan. Ini yang kelak punya pengaruh pada konversi marketing situs usaha Anda.

Loading lama dapat membuat beberapa pengunjung keluar situs Anda. Sebuah riset yang telah dilaksanakan oleh Kissmetrics mengungkapkan, rata-rata loading time yang diperlukan saat pertama tersambung situs hanya sekitar 3 detik saja. Secara lengkap, silahkan datangi halaman di bawah ini.

Dalam masa panjang, situs yang lambat akan punya pengaruh pada Google Ranking. Sama seperti yang Anda kenali, Google tidak mengutamakan web sama waktu loading lama. Pasti ini jelek untuk usaha Anda, kan?

Dalam artikel ini kami akan secara detil membahas 21 langkah percepat loading web WordPress. Selain enteng (Anda dapat kerjakan optimasi sendiri di rumah), sejumlah poin tutorial di sini miliki rancangan yang universal. Maknanya, Anda dapat mengaplikasikannya memakai basis lain.

Bagaimana Lakukan Pengujian Loading Website WordPress?

Beberapa situs seperti GTMetrix, Pingdom, serta Google Page Speed dapat membantu Anda melakukan diagnosis kecepatan situs serta memberinya arahan segi yang mana mesti Anda optimasi. Anda dapat menggunakan tool ini buat putuskan teknik yang sesuai Anda lakukan, sama seperti situasi serta situasi situs Anda.

Kenapa Website Bisa Mempunyai Loading Time Tinggi?

Saat Anda lakukan pengujian lewat website seperti Google Page Speed, ada banyak referensi hal apa yang perlu Anda kerjakan untuk optimisasi web. Pemicunya bisa berbagai macam. Namun, secara umum ada banyak pemicu khusus kenapa web mempunyai loading time tinggi. Berikut beberapa salah satunya.

Situs Hosting. Service hosting yang kurang mencukupi bisa membuat web Anda tampil lebih lamban.
Komposisi WordPress. Saat lakukan komposisi, Anda tidak memerhatikan pengatasan cache, maka berpengaruh pada kecepatan WordPress Anda.

Ukuran File Gambar. Tidak boleh remehkan gambar yang ada dalam web Anda. Yakinkan gambar pada WordPress sudah dikompresi optimal hingga tidak memberatkan load web Anda
Plugin WordPress. Beberapa plugin bisa perlambat load web Anda.
Server Hosting. Pastikan komposisi dari server hosting.

1. Aktifkan Caching WordPress Anda

Perihal mendasar dan yang pertama kali mesti Anda lakukan yaitu menggunakan caching plugin di situs WordPresss Anda. Kerjakan secara kontribusi beberapa plugin seperti WP Super Cache, W3 Keseluruhan Cache, dan WP Super. Pada intinya plugin caching akan bekerja dengan membuat file html statis, hingga saat dijangkau kembali bisa dijangkau lebih cepat karena tak perlu berisi script aktif yang memberatkan performa server. Sementara itu, beberapa plugin caching miliki manfaat tambahan seperti minify file HTML, CSS, bahkan caching browser.

2. Lakukan Kompresi Gambar pada Website

Seharusnya Anda tidak meremehkan ini. Gambar punya ukuran besar pada website Anda bisa menambah waktu loading. Jalan keluarnya ialah kerjakan optimisasi. Poin keunggulan, minimalkan ukuran gambar akan tetapi optimis tetap tampak dengan resolusi yang baik.

Anda dapat menggunkan plugin WP-Smush untuk optimasi gambar di seluruh situs serta resolusi yang Anda dapatkan tetap masih maksimal. Kemudian, untuk meminimalisir size gambar, kerjakan pengujian dulu memakai GTMetrix. Kelak GTMetrix bakal memberikan kabar gambar yang mana dapat Anda perkecil. Mengganti size gambar dapat Anda kerjakan secara Photoshop, Photoscape, dan sebagainya.

Baca Juga : Pelajari Apa Itu Link Juice Dan Cara Membuatnya, Mudah Kok!

loading website wordpress

loading website wordpress

3. Yakinkan WordPress Memakai Versus Up-date

WordPress menjadi pangkal open source yang terus berkembang serta terus dipertingkat. Anda selalu harus mengupdate versus terkini WordPress. Up-date dikerjakan buat memperbaharui fitur dan menghilangkan bug dalam versi mulanya. Begitu juga dari sisi kecepatan, WordPress yang tidak up-date lebih pelan dan riskan pada intimidasi seperti malware, virus, bahkan intimidasi hacker loading situs WordPress.

4. Hapus Plugin yang Tidak Bermanfaat dalam Website

Plugin berperan untuk menolong tingkatkan performa web Anda. Namun, yakinkan Anda cuma memakai plugin sama sesuai keperluan. Plugin yang tak Anda gunakan namun masih terpasang akan memperlambat situs Anda.

Lebih bertambah Anda menggunakan plugin, lebih bertambah sumber daya yang Anda butuhkan. Ini tentu saja akan memengaruhi perform web. Untuk itu, gunakan plugin dengan maksimum, cukup gunakan satu plugin dengan andil yang sama atau Anda bisa melakukan instalasi satu plugin dengan beberapa andil.

Bila waktu ini Anda udah pakai banyak plugin dan kegugupan plugin mana sajakah yang mau di uninstal, sebab itu gunakanlah Plugin Performnce Profiler. Hingga nanti Anda akan ketahui plugin mana yang masih tetap Anda pakai atau bahkan juga Anda tukar.

5. Memakai CDN (Konten Delivery Network)

CDN akan menolong web Anda bisa lebih cepat dijangkau dari lokasi mana saja. Jika pada umumnya area server mempengaruhi kecepatan akses, CDN bakal bikin website Anda cepat digapai dari area mana saja. Jaringan CDN ada di penjuru dunia dan simpan file statis web Anda. Dimanapun area server Anda, pengunjung website akan peroleh berita dari CDN sangat dekat sampai website jadi bertambah cepat digapai.

Sebagai contoh, lokasi server Anda di Amerika Serikat serta pengunjung website berada di Indonesia. Beberapa pengunjung dapat peroleh kabar dari CDN sangat dekat, bukan langsung dari server Anda di Amerika Serikat. Keterangan komplet dan langkah memakai CDN bisa Anda baca dalam artikel loading website WordPress di bawah ini.

6. Pilih Topik yang Enteng, Cepat, dan Asli

Ketika menentukan topik untuk WordPress, tidak boleh cuma saksikan dari penampilan saja. Sebaiknya anda pilih topik yang tidak begitu berat, hingga saat dijangkau tidak memberatkan load web Anda. Benar-benar sayang jika pengunjung web Anda belum mendapatkan informsi penting web karena topik Anda yang terlampau berat. Disamping itu, seharusnya Anda memakai topik WordPress premium yang memberikan dukungan SEO supaya lebih disukai mesin perayap serta lebih diprioritaskan oleh Google.

7. Lakukan Optimisasi Database

Beragam kegiatan di web WordPress Anda akan menambahkan kerja dan database makin berat. Blog WordPres Anda tentunya semakin hari semakin alami perubahan Komentar SPAM, tags yang tidak difungsikan, bahkan revisi yang umumnya akan memperberat database yang menimbulkan website semakin lemot. Buat bersihkan, Anda dapat menggunakan plugin WP-Optimize yang sudah berada pada WordPress Anda. Cukup jalankan instal dan aktifkan dan Anda dapat atur secara penuh loading blog WordPress Anda.

8. Tidak boleh Langsung Unggah Video di WordPress Anda, Pakai Embed URL

Kalau Anda bakal menyisipkan video dalam post atau website, harusnya Anda tak boleh sampai langsung upload. Anda dapat menggunakan tempat embed video dari Youtube masukkan di editor WordPress. Kelak video ini bakal ditunjukkan secara automatic saat publish.

Jika Anda menambah video langsung pada web, ini cuma akan memberatkan performa web dan habiskan bandwidth hosting Anda, sekalinya Anda memakai hosting unlimited.

Optimasi ini cukup efektif tambahkan kecepatan situs Anda, ditambah jika Anda banyak hadirkan konten video.

9. Aktifkan Kompresi Gzip

Waktu Anda pakai kompresi Gzip loading situs WordPress Anda jadi kian cepat. Kompresi gzip berperanan untuk memperkecil ukuran file situs CSS, HTML, javascript, json, xml atau font. Selain mempercepat loading situs, sumber daya server serta bandwidth hosting Anda dapat menjadilebih hemat.

Memakai langkah ini, pengunjung web Anda pasti berasa lebih suka karena tak perlu menanti lama untuk terhubung web. Cara aktifkan kompresi Gzip bisa Anda jalankan dengan manual melalui cPanel. Login cPanel hosting Anda, selanjutnya tulis copy code berikut dan paste pada.htacess Anda.

10. Disable Hotlink di Website Anda

Walau disable hotlink tidak langsung berpengaruh pada kecepatan loading web, ini adalah optimisasi kecepatan yang bisa Anda kerjakan sendiri. Secara singkat, Anda perlu pastikan hotlinking Anda nonaktif.

Saat ada banyak web yang memakai gambar Anda, dan gambar ini dijangkau pemakai, otomatis, situs-situs itu akan ‘mencuri’ bandwidth server Anda. Untuk menghindar ini, Anda bisa menonaktifkan hotlinking secara mudah dengan loading website WordPress.

Unggah file berikut ke.htaccess Anda. Tukar nama domain sama sesuai nama domain Anda sendiri.

RewriteEngine on RewriteCond %{HTTP_REFERER} !^$ RewriteCond %{HTTP_REFERER} !^http(s)?://(www.)?niagahoster.co.id [NC] RewriteRule.(jpg|jpeg|png|gif)$ – [NC,F,L].

11. Minify CSS, Javascript, dan HTML

Yakinkan file-file Anda tidak memperberat akses web Anda. Yakinkan file-file web Anda tidak memberatkan load web. Kerjakan minify file-file CSS, Javascript, dan HTML di web Anda dengan kontribusi beberapa plugin seperti WordPress Minify dan W3 Keseluruhan Cache. Memakai plugin berikut membuat Anda tak perlu lakukan minify lewat cara manual.

12. Membenahi Broken Link atau Link yang Rusak

Broken link akan menyebabkan satu halaman tidak bisa dijangkau dan tampilkan pesan Error 404. Siapa saja yang terhubung web dan inginkan satu info pasti sedih dan langsung akan keluar web Anda. Jumlahnya lawatan halaman yang hancur akan memengaruhi citra Anda di mesin perayap atau pengunjung web Anda. Karena itu, yakinkan tiap halaman web bisa dijangkau secara baik.

Anda juga tak perlu repot melakukan lewat cara manual. Memakai Google Webmaster Tools, Anda perlu registrasi dan lakukan pengujian. Akhirnya, semua broken link akan teridentifikasi.

loading website wordpress

loading website wordpress

13. Batasi Jumlah Content Per Halaman

Hadirkan content unggulan Anda pada halaman khusus. Tetapi, mestinya Anda tidak langsung tempatkan semua konten yang ada di sana. Waktu load web akan menyusut secara berarti dengan batasi jumlah penampilan posting setiap halamannya. Kira-kira 5 hingga sampai 7 posting tentu makin membantu dibandingkan 10-15 posting tiap halaman. Lihat ini dengan cermat dan web Anda bisa tampil bisa lebih cepat terutama loading website WordPress.

14. Disable Peranan Trekback dan Pingback

Treckback dan pingback dapat bikin situs WordPress semakin cepat terindeks mesin pelacak. Tetapi, spek ini kerap dipakai oleh beberapa spammer untuk peroleh backlink automatic. Spam yang diantar semakin lama bisa jadi sampah di database WordPress Anda. Ini, sudah tentu, dapat menimbulkan loading situs jadi tambah lambat. Untuk menonaktifkan, silakan gunakan plugin namanya Disable XML-RPC Pingback.

Sebagai alternative, Anda dapat melakukan dengan manual lewat Dasbor WordPress Anda > Settings > Discussion > Menghilangkan contreng pada pilihan allow link notifications…

15. Pilih Service Hosting yang Pas

Tipe service yang pas sebagai salah satunya kunci khusus langkah percepat loading web WordPress. Bila lawatan web Anda tinggi dan membutuhkan resource lebih, pasti Anda membutuhkan lebih dari sekadar shared hosting. Untuk ini Anda bisa memakai service VPS, misalkan. Kebalikannya, bila Anda mempunyai keperluan server biasa-biasa saja, Anda bisa memakai shared hosting.

Pemakaian tipe service yang tidak pas akan membuat web Anda bekerja kurang efisien. Pikirkan semacam ini: Anda mempunyai ruang sempit dan didatangi oleh 100 orang secara bertepatan. Pasti tidak mencukupi, kan? Jika Anda masih sangsi service apa yang pas, silahkan tanyakan dengan penyuplai service hosting Anda dengan loading website WordPress.

16. Batasi Koreksi Tiap Posting

Batasi koreksi posting memanglah tidak langsung menambahkan kecepatan web. Namun, ini bisa memudahkan database WordPress Anda. Koreksi posting yang menimbun akan berpengaruh pada menyanggaknya sampah dalam database Anda. Awasi koreksi dalam tiap posting dengan menambah code berikut di wp-config Anda

define( ‘WP_POST_REVISIONS’, 5 );
Isilah angka sama sesuai jumlah koreksi yang Anda harapkan.

17. Menempatkan CSS pada Header dan JS di Footer

Javascript sebagai klien side progamming. File itu digerakkan dari segi situs browser client tidak dari segi webserver Anda. Karenanya, taruh file-file JS footer pada sisi bawah/footer agar webserver dapat berisi halaman terlebih dulu sampai habis serta dari sisi klien mengakhiri file js. Dengan tempatkan load sccript yang sama sesuai, web Anda bisa lebih cepat dijangkau.

18. Turunkan Query Database

Request database WordPress ke server sungguh-sungguh miliki efek pada kecepatan website. Seharusnya anda turunkan pemanfaatan tabel database dengan query tinggi. Apabila Anda tidak pahami tabel database yang mana memberatkan server, silakan gunakan plugin Query Monitor. Plugin ini akan membantu Anda kerjakan pengetesan database. Info query database yang memberatkan perform server atau query yang lamban dapat Anda saksikan memakai plugin loading website WordPress ini secara mudah.

19. Minimalkan Redirect

Anda pasti ingin info pada web diterima dengan komplet oleh beberapa pengunjung. Meski begitu, kadang ada info yang perlu ditujukan ke web yang lain memakai URL berlainan. Ini tidak salah, namun ada redirect bisa memunculkan keinginan load HTTP berlebihan yang berkesempatan perlambat load web Anda.

Pada dasarnya, Anda perlu sederhanakan jalur redirect web Anda. Anda bisa kurangi link ke halaman lain di luar web Anda. Sebagai contoh, misalkan saja mempunyai dua halaman: Halaman 1 dan Halaman 2, dan ingin sama Anda tujukan ke Halaman 3. Dalam kasus ini seharusnya Anda arahkan Halaman 1 langsung ke Halaman 3 tak perlu lewat ke Halaman 2 lebih dulu.

20. Aktifkan HTTP Keep-Alive

HTTP Keep-Alive sebuah sistem untuk percepat loading web dengan mempertahakan supaya tulis web Anda dijangkau, request file ke server tidak berulang-ulang. Anda bisa aktifkan secara mudah lewat.htaccess. Tulis code berikut untuk mengawali loading website WordPress.

Header set Connection keep-alive

21. Hapus Query String dari Sumber Statis

Cara mempercepat website blog WordPress terakhir yang dibahas dalam artikel ini merupakan hapus query string dari sumber statis. Menghilangkan query statis seperti style-sheet dan Javascript dapat pengaruhi kecepatan website Anda lantaran pemupusan cache tidak dapat dijalankan.

Hapus cache tidak bisa dilaksanakan pada link yang berisi pertanda baca “?”. Silahkan pakai query string cuma pada sumber aktif. Anda tak perlu kebingungan, plugin Remove Query String From Static Resource akan menolong Anda.

Cara mempercepat loading website WordPress di atas dapat Anda coba terapkan pada website dengan mudah. Kecepatan betul-betul point penting, namun bukan satu diantaranya soal yang harus menjadi perhatian. Anda harus melihat sejumlah hal lain seperti bagaimana membuat website menarik secara visual, konten website yang bermanfaat serta keamanan website WordPress pada semuaannya memakai loading blog WordPress.

About us and this blog

We are a digital marketing company with a focus on helping our customers achieve great results across several key areas.

Request a free quote

We offer professional SEO services that help websites increase their organic search score drastically in order to compete for the highest rankings even when it comes to highly competitive keywords.

Subscribe to our newsletter!

More from our blog

See all posts

Leave a Comment